Sage memperluas kemitraan yang sukses dengan DHL guna menunjang pemenuhan e-commerce yang cepat, fleksibel, dan dapat diskalakan

Rangkaian produk Sage yang dinamis – mulai dari blender hingga pembuat wafel – bertujuan untuk menginspirasi orang agar dapat menciptakan kesan dengan mudah di dapur mereka sendiri. Wawasan pelanggan merupakan inti dari desain dan inovasi yang mendorong kemajuannya. Beroperasi dalam lanskap logistik yang penuh persaingan, merek omni-channel berada di bawah tekanan waktu dan biaya yang meningkat akibat penjualan produk kepada konsumen melalui peritel pihak ketiga dan online melalui toko web dan marketplace.

Pusat Distribusi (DC) Eropa di Praha telah menjadi pusat aktivitas distribusi Sage sejak memusatkan pemenuhan B2B dan B2C Eropa di sana pada tahun 2018.

Pengecualiannya adalah pasar Inggris yang dilayani dari DC B2C Inggris, yang dijalankan oleh 3PL. Tujuannya adalah untuk menutup dan mengkonsolidasikan semua operasi B2C di Praha.

Namun, karena waktu transit mendapat desakan dari pelanggan di Inggris yang mengharapkan pengiriman sampai ke rumah dalam waktu 48 jam, pengiriman barang dari Praha akan memakan waktu lebih lama karena adanya peraturan baru yang muncul akibat Brexit pada Januari 2021. Biaya layanan juga menjadi fokus, karena biaya pengiriman untuk pelanggan Inggris dari Praha DC tampaknya akan meningkat akibat Brexit.

Setelah menjalin hubungan kerja yang baik sebagai operator DC di Praha, Sage mengajak DHL untuk menangani pemenuhan B2C di Inggris.

DHL Fulfillment Network telah menyediakan solusi cepat dan berisiko rendah dalam memenuhi kebutuhan khusus Sage di Inggris hanya dalam waktu tiga bulan.

Produk e-commerce baru ini menggunakan model modular, bayar sesuai pemakaian, menggunakan proses operasional dan TI terstandardisasi, yang mampu menyederhanakan periode transfer operasi melalui integrasi sederhana dengan pasar dan penyedia layanan pengiriman Sage yang ada. Strukturnya yang modular memberikan keluwesan bagi Sage untuk terus bekerja sama dengan penyedia layanan pengiriman Inggris yang sebelumnya berhasil diajak bekerja sama. Produk ini juga menawarkan skalabilitas untuk masa depan dengan iklan bayar per penggunaan dan kartu tarif berbasis volume yang mendukung ekspansi, ketangkasan, dan pertumbuhan pasar.

Selain itu, Jaringan Pemenuhan menjadikan Sage unggul dalam persaingan di Inggris, menggunakan solusi TI terpadu yang dapat memenuhi permintaan pelanggan yang terus meningkat terkait transparansi dan visibilitas pesanan dari klik web hingga pengiriman ke rumah.

Kepercayaan dan kesepahaman yang telah terjalin antara DHL dan Sage selama kemitraan kerja di Praha mendukung prakarsa dari pusat distribusi baru Sage di Inggris dengan lebih lancar.

Keberhasilan transfer operasi B2C Inggris yang sudah berjalan ke DHL memungkinkan perlindungan nilai dari risiko terkait Brexit. DHL juga mampu secara konsisten menyediakan layanan berdaya saing 24-48 jam yang dibutuhkan untuk ditawarkan kepada pembeli dengan biaya layanan yang adil bagi bisnis.

Hingga hari ini, pesanan pengiriman telah memenuhi target kinerja 98,5% untuk Layanan Hari Berikutnya dan Layanan Standar.

Penggunaan layanan DHL Fulfillment Network juga membawa manfaat penghematan biaya, karena Sage mampu mengurangi biaya layanan dibandingkan dengan 3PL sebelumnya di Inggris sambil mengurangi peningkatan biaya pengiriman mil terakhir yang akan timbul dari pengiriman dengan tarif internasional dari DC Praha. Berkat kemampuan untuk mendapatkan manfaat dari pengiriman hari berikutnya di Inggris, pelanggan Sage cenderung tidak akan membatalkan pembelian karena biaya pengiriman atau waktu transit.